Pengakuan iman dan sepakterjang kehidupan yang tidak sejalan merupakan dosa serius di pemandanganNYA?
Saya ada dimana?
Terjemahan bebas roh nubuat mengamarkan :
Penebus dunia menyatakan bahwa ada dosa yang lebih besar daripada dosa yang menyebabkan dimusnahkannya Sodom dan Gomora.
Mereka yang mendengar undangan Injil yg memanggil orang berdosa untuk bertobat namun tidak mengindahkannya, lebih bersalah di hadapan Allah daripada para penghuni lembah Siddim.
Dosa yang lebih besar adalah mereka yang mengaku mengenal Tuhan dan mengaku mematuhi perintah-perintah-Nya, namun pada kenyataannya menyangkal Kristus dalam karakter dan kehidupan mereka sehari-hari.
Dalam terang peringatan Juruselamat, nasib Sodom adalah peringatan yang serius, tidak hanya bagi mereka yang bersalah karena dosa, tetapi juga bagi semua orang yang meremehkan cahaya dan hak istimewa yang dikirim Surga.
Tulisan aslinya :
The Redeemer of the world declares that there are greater sins than that for which Sodom and Gomorrah were destroyed. Those who hear the gospel invitation calling sinners to repentance, and heed it not, are more guilty before God than were the dwellers in the vale of Siddim. And still greater sin is theirs who profess to know God and to keep His commandments, yet who deny Christ in their character and their daily life. In the light of the Saviour’s warning, the fate of Sodom is a solemn admonition, not merely to those who are guilty of outbreaking sin, but to all who are trifling with Heaven-sent light and privileges. {PP 165.1}

Comments
Post a Comment