Apakah berbanding lurus dengan prioritas2 hidup yang saya tetapkan saat ini?
Apakah saya hidup seperti dunia hidup? atau saya sedang bersedia bagi kedatanganNYA?
Akankah kedatanganNYA itu seperti seorang pencuri bagi saya? atau saya sudah bersedia bagi peristiwa besar itu?
Terjemahan bebas roh nubuat mengamarkan :
Skeptisisme dan apa yang disebut ilmu pengetahuan dunia sebagian besar telah merusak iman kekristenan mereka terhadap Alkitab.
Kesalahan dan dongeng2 diterima dengan senang hati, sehingga mereka dapat mengumbar diri sendiri dan tidak merasa khawatir, karena mereka berusaha tidak mempertahankan Tuhan dalam pikiran mereka.
Mereka berkata, "Besok akan seperti hari ini dan jauh lebih berlimpah."
Namun di tengah ketidakpercayaan dan kesenangan tak bertuhan mereka, terdengar teriakan malaikat agung Allah ....
Ketika segala sesuatu di dunia dalam keadaan sibuk, tenggelam dalam ambisi yg egois, Yesus datang sebagai seorang pencuri.
Ketika orang-orang yang mengaku umat Allah bersatu dengan dunia, hidup seperti dunia hidup, bergabung dengan dunia dalam kesenangan terlarang; ketika kemewahan dunia menjadi kemewahan gereja; ketika lonceng pernikahan berdentang dan semua menantikan kemakmuran duniawi — maka, tiba-tiba kilat menyambar dari surga, dan berakhirlah semua visi mereka yang sepertinya cerah dan harapan yang ternyata semu.
Tulisan aslinya :
Skepticism and that which is called science has to a large degree undermined the faith of the Christian world in their Bibles. Error and fables are gladly accepted, that they may pursue the path of self-indulgence and not be alarmed, for they are striving not to retain God in their knowledge. They say, “Tomorrow will be as this day and much more abundant.” But in the midst of their unbelief and Godless pleasure the shout of the archangel and the trump of God is heard.... {LDE 232.1}
When everything in our world is busy activity, immersed in selfish ambition for gain, Jesus comes as a thief.—Manuscript 15b, 1886. {LDE 232.2}
When the professed people of God are uniting with the world, living as they live, and joining with them in forbidden pleasure; when the luxury of the world becomes the luxury of the church; when the marriage bells are chiming, and all are looking forward to many years of worldly prosperity—then, suddenly as the lightning flashes from the heavens, will come the end of their bright visions and delusive hopes.—The Great Controversy, 338, 339 (1911). {LDE 232.3}

Comments
Post a Comment