Skip to main content

Hati saya pada dasarnya dingin dan gelap dan tidak ada kasih, hanya dan hanya melalui Roh Ilahi yang adalah Yesus Kristus saya diubahkan jadi murah hati dengan bersemayam & memerintahnya kemahahadiran Roh Ilahi itu, roh Kristus, Sang Penghibur yg senantiasa hadir di sebelah kanan saya, yaitu hidupnya Kristus, kasih karunianya Kristus, setiap hari setiap saat, bukan yg selain Kristus yg saya mau

Image Knowing-Jesusdotcom

[ Gali kebenaran alkitab & roh nubuat lebih dalam lagi hingga berhasil melihat 'big picture' kebenaran masa kini hasil sinkronisasi 'in context' seluruh keping2 temuan permata2 kebenaranNYA (dan masih banyak keping2 kebenaran berikut yg wajib digali, ditemukan & dihidupkan, bekal dunia & akhirat umatNYA yang sisa) klik https://linktr.ee/AlkitabdanRohNubuat ]

“Berbahagialah orang yang murah hati.” Matius 5:7. Bermurah hati berarti memperlakukan orang lain lebih baik dari yang pantas mereka terima. {SJ 61.5}

Yesus berkata, “Berbahagialah orang yang murah hati.” Mereka yang memiliki atribut ini diberkati; semangat kepuasan yang manis adalah pahala jiwa yang memiliki belas kasih dan cinta. 

Mereka menyadari pemenuhan janji bahwa “mereka akan memperoleh belas kasihan.” 

Allah di surga mengirim para malaikat untuk berkemah di sekitar orang-orang seperti itu, dan untuk menggerakkan hati yang keras dari orang-orang yang bergaul dengan mereka. 

Dengan manifestasi belas kasih, mereka mengaku kepada seluruh dunia bahwa mereka berada di pihak Tuhan. {YI 9 Januari 1896, par. 2}

Hati manusia pada dasarnya dingin dan gelap dan tidak ada kasih; setiap kali seseorang memanifestasikan roh belas kasihan dan pengampunan, dia melakukannya bukan dari dirinya sendiri, tetapi melalui pengaruh Roh Ilahi yang bergerak di dalam hatinya. {SD 305.2}

Yesus menarik kita kepada diri-Nya melalui perantaraan Roh Ilahi-Nya; {3SM 196.4}

Roh Kristus, yang mengalir ke dalam hati semua orang yang bersatu dengan Dia, membuat mereka mengambil bagian dalam kodrat ilahi. {RH 20 September 1881, par. 4}

“Blessed are the merciful.” Matthew 5:7. To be merciful is to treat others better than they deserve. {SJ 61.5}

Jesus says, “Blessed are the merciful.” Those who possess this attribute are blessed here; a sweet spirit of satisfaction is the reward of the soul who possesses compassion and love. They realize the fulfilment of the promise that “they shall obtain mercy.” The God of heaven sends the angels to encamp around such ones, and to move upon the hard hearts of those with whom they associate. By the manifestation of mercy, they confess to all the world that they are on the Lord’s side. {YI January 9, 1896, par. 2}

The heart of man is by nature cold and dark and unloving; whenever one manifests a spirit of mercy and forgiveness, he does it not of himself, but through the influence of the Divine Spirit moving upon his heart.  {SD 305.2}

Jesus draws us to Himself through the agency of His divine Spirit;{3SM 196.4}

The Spirit of Christ, flowing into the hearts of all who are indeed united with him, makes them partakers of the divine nature. {RH September 20, 1881, par. 4}

Comments

Popular posts from this blog

Saya 'nih yg paling bener..., ah.. yg bener ?

Saya suka banget mengkritik, menuduh, kalo ada yg bikin sesuatu yg 'gak pas dihati, saya akan kejar dengan semangat yang tidak kenal ampun saya rasa sedang membela keyakinan saya, sedang membela TUHAN saya, eh... 'gak tau nya  Allah tidak dapat memberi saya terang wajah-Nya...  Terjemahan roh nubuat mengamarkan : Kebenaran diri tidak hanya membuat orang salah mengartikan Tuhan, tetapi membuat mereka berhati dingin, kritis terhadap saudara-saudara mereka.  Putra sulung, dalam keegoisan dan kecemburuannya, berdiri siap untuk menonton saudaranya, mengkritik setiap tindakan, dan menuduh kekurangannya.  Dia akan mendeteksi setiap kesalahan dan memanfaatkannya. Dengan demikian dia akan berusaha untuk membenarkan semangatnya yang tidak kenal ampun.  Banyak orang saat ini melakukan hal yang sama. Sementara jiwa membuat perjuangan pertamanya melawan banjir godaan, mereka berdiri, keras kepala,  mengeluh, menuduh.  Mereka mengklaim sebagai anak-anak Tuhan, tetap...

Beritakan alkitab & roh nubuat yg tertulis, 'in-context' & konsisten bikin saya diejek sebagai orang fanatik, orang sesat, pengikut Setan, dsb... dsb..., hal ini ternyata bikin orang lain gelisah, 'gak nyaman karena imannya terusik & terganggu, eh...ternyata Nuh sudah alami yg model begini, wah... saya jadi semangat lagi 'deh...

_Dan oleh mengalami yg begini'an pengetahuan akan Allah Bapa & Anak KandungNya, Yesus Kristus, 2 bukan 3 'Divine Being' jadi tersebar... puji TUHAN :)_   *( TERIAK NYARING ROH NUBUAT YG 'IN-CONTEXT' DAN KONSISTEN, karena di zaman now "....Allah berbicara kepada orang advent melalui roh nubuat" CCh 12.6* : "It's all about Jesus Christ, the Son of GOD" - Pekabaran utk Kalangan Sendiri dgn Motto "'Freely ye have received, freely give', powered by Jesus Christ" ) *Beritakan alkitab & roh nubuat yg tertulis, 'in-context' & konsisten bikin saya diejek sebagai orang fanatik, orang sesat, pengikut Setan, dsb... dsb..., hal ini ternyata bikin orang lain gelisah, 'gak nyaman karena imannya terusik & terganggu, eh...ternyata Nuh sudah alami yg model begini, wah... saya jadi semangat lagi 'deh...* _Saat dasar iman saya hanya sebatas teori, opini, asumsi, halusinasi, ajaran, tradisi para manusia2 cerdas, g...

Ada oknum yg pura-pura jadi roh kudus, hati-hati ketipu Bro/Sis...

Saya (Egw) melihat sebuah takhta, dan di atasnya duduk Bapa dan Anak. Saya menatap wajah Yesus dan mengagumi pribadi-Nya yang indah. Pribadi Bapa yang tidak dapat saya lihat, karena awan cahaya yang mulia menutupi Dia.  Saya bertanya kepada Yesus apakah Bapa-Nya memiliki bentuk seperti diri-Nya. Dia berkata bahwa Dia (Bapa) memilikinya, tetapi saya tidak dapat melihatnya, karena Dia berkata, “Jika kamu sekali saja melihat kemuliaan pribadi-Nya, kamu tidak akan ada lagi.”  Di hadapan takhta saya melihat orang-orang Advent— gereja dan dunia. Saya melihat dua kelompok, satu membungkuk di depan takhta, sangat tertarik, sementara yang lain berdiri tidak tertarik dan ceroboh. Mereka yang membungkuk di depan takhta memanjatkan doa mereka dan memandang kepada Yesus; kemudian Dia melihat kepada Bapa-Nya, dan tampak memohon kepada-Nya.  Sebuah terang akan datang dari Bapa kepada Anak dan dari Anak ke rombongan yg berdoa. Kemudian saya melihat cahaya yang sangat terang dat...